Polres Serang Kembalikan Motor Curian ke Pemiliknya

0
Polres Serang Kembalikan Motor Curian ke Pemiliknya
Views: 46

SERANG, TirtaNews — Wajah bahagia tampak jelas di raut Umoh Masruroh (18), warga Kampung Kalapa, Desa Cisitu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang. Ia tak kuasa menahan haru saat menerima kembali sepeda motor Honda Scoopy miliknya yang sempat raib digasak kawanan pencuri lintas provinsi.

Motor berwarna merah putih itu diserahkan langsung oleh Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko di Mapolres Serang, Jumat, 10 Oktober 2025, usai konferensi pers pengungkapan kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

Kejadian pencurian itu terjadi pada Senin malam, 15 September lalu, saat Umoh memarkir motornya di depan minimarket Alfamart di Kecamatan Tunjung Teja. Usai berbelanja, motor yang baru dicicil beberapa bulan itu sudah tak terlihat di tempatnya. Ia pun langsung melapor ke polisi.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur motor saya bisa ditemukan lagi. Terima kasih kepada jajaran Polres Serang, terutama Bapak Kapolres, yang membantu tanpa biaya sepeser pun,” kata Umoh dengan suara bergetar, didampingi kerabatnya.

Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko menjelaskan, motor tersebut ditemukan setelah Tim Resmob Satreskrim Polres Serang menangkap dua pelaku curanmor lintas provinsi pada pekan sebelumnya. Dari hasil pemeriksaan, salah satu barang bukti yang disita diketahui milik Umoh.

“Setelah kami verifikasi nomor rangka dan dokumen kepemilikan, dipastikan motor itu milik korban. Hari ini kami kembalikan langsung kepada yang bersangkutan,” ujar Condro.

Condro mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat memarkir kendaraan, terutama di area publik seperti minimarket atau pasar. Ia juga menyarankan penggunaan kunci ganda dan memilih lokasi parkir yang memiliki petugas keamanan.

“Kami terus menekan angka curanmor di wilayah hukum Polres Serang. Tapi masyarakat juga harus waspada. Jangan beri kesempatan kepada pelaku kejahatan,” katanya didampingi Kasatreskrim AKP Andi Kurniady dan Kanit Pidum Ipda Henry Jayusman.

Bagi Umoh, pengalaman pahit itu menjadi pelajaran berharga. Ia berjanji akan lebih berhati-hati ke depannya.

“Sekarang saya selalu pakai kunci ganda. Terima kasih kepada polisi yang sudah membantu sampai motor saya kembali,” ujarnya sambil tersenyum lega. (Az/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *