Stock Opname SALIRA di Grogol Berjalan Sesuai Juklak dan Juknis
CILEGON, TirtaNews – Program Pembangunan Sarana Prasarana Lingkungan Rukun Warga (SALIRA) di Kelurahan Grogol, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon, telah dilaksanakan sesuai petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis). Hal tersebut disampaikan Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas) Kelurahan Grogol, Ikhwan, setelah pelaksanaan stock opname termin ketiga pada Senin, 16 Desember 2024.
Pada termin ini, program SALIRA difokuskan pada pembangunan penerangan jalan lingkungan (PJL) di tiga lokasi strategis:
1. Link Cipinang Atas RT 01/04 – 5 titik.
2. Link Ciora Jaya RT 01/01 – 5 titik.
3. Link Ciora Tengah RT 02/01 – 5 titik.
Ikhwan menyatakan harapannya agar program SALIRA di tahun mendatang dapat menyelesaikan pekerjaan yang belum terlaksana. “Kami menunggu hasil Musyawarah Pembangunan Desa Kelurahan (Musrenbang) tahun 2025 untuk melanjutkan pembangunan melalui program ini,” ungkapnya.
Lurah Grogol, Firman, memberikan apresiasi atas penyelesaian pembangunan PJL termin ketiga yang berhasil dilaksanakan tepat waktu. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Cilegon, Pokmas Kelurahan Grogol, dan Tim Fasilitator Program Kota Tanpa Kumuh (KotaKu) atas kolaborasi yang solid.
“Pelaksanaan yang selesai tepat waktu ini menunjukkan kerja sama yang baik. Semoga program SALIRA terus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di Kelurahan Grogol,” ujar Firman.
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan Tim Pendukung KotaKu, Eni Nurrahmanti, memberikan masukan kepada Pokmas terkait pelaksanaan pekerjaan. Ia memastikan seluruh kegiatan sudah sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB).
“Setelah kami sertifikasi, semua pekerjaan termin ketiga ini sudah sesuai dengan RAB. Prosesnya, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan, dilakukan langsung oleh masyarakat melalui Pokmas,” jelas Eni.
Ia menekankan pentingnya menjaga kualitas pekerjaan agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal. “Ke depan, kita perlu terus meningkatkan mutu pekerjaan agar masyarakat semakin merasakan dampaknya,” tambahnya.
Usulan prioritas pembangunan dalam program SALIRA didasarkan pada hasil Musyawarah Lingkungan dan Musrenbang Kelurahan. Langkah ini memastikan setiap program pembangunan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Program SALIRA terus menjadi contoh nyata keterlibatan masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan. Diharapkan, kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah ini dapat terus berlanjut untuk meningkatkan kualitas lingkungan di Kelurahan Grogol. (Dd/Red)