Danrem 064/MY Jajaki Kerjasama BIOS 44 dan Habibi Garden Melalui Teknologi Digital

0
Views: 298

SERANG,TirtaNews – Danrem 064/MY melakukan penjajakan kerjasama BIOS 44 dengan Habibi Garden (PT. Habibi Digital Nusantara). Hal itu terungkap ketika Danrem 064/MY, Brigjen TNI Tatang Subarna, melakukan zoom meeting bersama Habibi Garden dan jajaran Korem 064/MY. Selasa (29/11/2022 )

Habibi Garden adalah sebuah perusahaan teknologi presisi berbasis loT yang memungkinkan untuk berkomunikasi dengan tanaman. Dengan memanfaatkan layanan loT dan sensor realtime dikumpulkan dalam bentuk informasi dan data yang ditampilkan dalam aplikasi smartphone.

Sementara itu, Habibi Garden mempunyai visi “Membangun Peradaban Indonesia Melalui Teknologi loT Industri Pertanian 4.0”. Sedangkan misinya yakni menciptakan 1.000 Desa digital pertanian Indonesia, meningkatkan minat generasi milenialis untuk kembali lagi ke dunia pertanian serta memudahkan dan mengefesiensikan kegiatan budi daya pertanian melalui teknologi loT melalui sensor dan aplikasi.

Danrem 064/MY, Brigjen TNI Tatang Subarna, mengungkapkan, BIOS 44 merupakan agen hayati dari gabungan simbiosis mutualisme antar mikro organisme berfungsi untuk mempercepat pembusukan material organik lahan gambut, melembabkan, menutup rongga gambut dengan hifa atau sejenis lendir.

“BIOS 44 memproduksi endospore yang tahan terhadap faktor lingkungan seperti panas, asam dan garam. Dapat berada di dalam lingkungan ekstrim dalam jangka waktu yang lama. Endospore zat yang dibentuk pada saat mikro organisme stress terhadap asupan makanan, memungkinkan organisme BIOS 44 untuk terus berada di dalam lingkungan sampai kondisi menjadi baik. Dan inilah kelebihan BIOS 44 yang tidak dimiliki oleh banyak formulasi mikro organisme pada umumnya,” beber Danrem.

Menurut Danrem, BIOS 44 itu bisa di integrasikan dan berkolaborasi dengan Habibi Garden dalam rangka pengelolaan pertanian melalui teknologi digital. Sehingga diharapkan dapat membangun peradaban industri pertanian 4.0.

Ia menambahkan, esensy BIOS 44 dan Habibi Garden apabila di integrasikan, maka akan dapat meningkatkan ketahanan pangan di masyarakat.(penrem/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *