UMKM Cilograng Ikuti Pelatihan Ekraf Inovasi Kuliner Berbasis Aren dan Pisang
Lebak, TirtaNews – Sebanyak 25 UMKM gula aren di Kecamatan Cilograng ikuti pelatihan yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Lebak melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
Kegiatan pelatihan singkat inovasi kuliner berbasis aren dan pisang yang diadakan pada tanggal 17-18 Nopember 2022, bertempat di Aula Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
25 peserta yang merupakan pelaku ekonomi kreatif perwakilan dari seluruh Desa se-Kecamatan Cilograng, dan masuk sebagai rangkaian Festival Cilograng 2022. Para peserta begitu antusias dalam mengikuti kegiatan Coaching Clinic tersebut dan bersemangat untuk membuka usaha kuliner berbasis aren dan pisang, setelah mengetahui hasil akhir produk berupa : Kripik pisang aneka rasa, Pisang Sale Crispy, Sirup Aren Lemon, Aren Jahe dan beberapa produk lainnya.
Pada kegiatan ini selaku narasumber adalah praktisi yang sudah sukses menggeluti kuliner berbasis pisang dan aren, yaitu owner Keripik Pisang Mawar Bodas dan Aren Kula, yang sudah berhasil menjual produknya ke kancah nasional.
“Kecamatan Cilograng yang sedang berbenah dalam peningkatan Kawasan Pariwisata khususnya wisata alam, perlu didukung pula dengan produk lokal sebagai oleh-oleh bagi para wisatawan. Dengan mengangkat bahan baku potensi lokal yang ada di Cilograng yaitu pisang dan gula aren yang sangat melimpah dan sebelumnya hanya dimanfaatkan penjualan bahan baku saja,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadin. Kamis (1/12/2022).
Menurut Imam Rismahayadin, “Tentunya inovasi produk ini dapat meningkatkan nilai jual potensi aren dan pisang menjadi berkali-kali lipat dibandingkan dijual sebagai bahan baku, dengan pasar para wisatawan yang berkunjung dan juga melalui penjualan online,” ungkapnya.
Sebelumnya, pada 2 Juni 2022, Imam Rismahayadin, juga mengemukakan target kunjungan wisatawan ke wilayah Kabupaten Lebak pada tahun 2022 sebanyak 300.175 orang, tapi pada Januari – Mei sudah mencapai 488.301 orang.(red)