Baznas Kabupaten Serang Tinjau Lokasi Pembangunan Fasilitas Air Bersih di Sindangheula
SERANG, TirtaNews – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Serang meninjau lokasi rencana pembangunan fasilitas air bersih di Kampung Pasagi Kembang RT 011 RW 004, Desa Sindangheula, Kecamatan Pabuaran, Senin (17/11/2025). Kunjungan tersebut menjadi langkah awal dalam program penyediaan air bersih bagi warga yang selama ini mengalami keterbatasan akses.
Tinjauan lapangan dilakukan di rumah salah satu warga, Haerudin, yang direncanakan menjadi titik pengeboran sumur. Hadir dalam kegiatan ini perwakilan Baznas Kabupaten Serang, H. Rahmat, perwakilan Kesos Kecamatan Pabuaran, Tiyo, Kepala Desa Sindangheula Suheli S.Kom.I., MM, serta jajaran perangkat desa dan warga setempat.
Program bantuan sarana air bersih tersebut akan mencakup pengeboran sumur, pemasangan mesin pompa, pembangunan tandon air, hingga pengaliran air layak pakai untuk kebutuhan rumah tangga. Baznas berharap program ini dapat menjadi solusi bagi warga Pasagi Kembang yang selama ini harus berupaya keras mendapatkan air bersih.
Perwakilan Baznas Kabupaten Serang, H. Rahmat menyampaikan bahwa peninjauan lokasi merupakan bagian penting untuk memastikan titik sumur yang layak dan memiliki potensi debit air optimal sebelum dilakukan pengeboran.
“Tahap ini sangat menentukan. Kami perlu memastikan lokasi pengeboran tepat dan memenuhi persyaratan teknis agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sindangheula Suheli S.Kom.I., MM mengapresiasi langkah Baznas yang dinilai selaras dengan kebutuhan mendesak masyarakat.
“Warga sudah lama menunggu adanya sarana air bersih. Mudah-mudahan program ini dapat segera terealisasi dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” katanya.
Warga pun menyambut baik rencana pembangunan fasilitas tersebut. Mereka berharap kehadiran sarana air bersih dapat menunjang aktivitas harian serta meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup.
Program ini menjadi bukti kolaborasi antara Baznas dan pemerintah desa dalam upaya memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, khususnya di wilayah yang masih mengalami kesulitan akses air bersih. (Sarman/Red)
