Gaungkan Tolak Aksi Premanisme, Kesbangpol Banten Dorong Ormas Jadi Mitra Pemerintah
oplus_2
SERANG, TirtaNews – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Banten menggelar kegiatan Pembinaan dan Pemberdayaan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) pada Rabu, 11 Juni 2025. Acara yang berlangsung di Aula H Tb. Suwandi Pemerintah Kabupaten Serang ini dihadiri oleh puluhan perwakilan ormas dari berbagai wilayah di Banten, dengan tujuan memperkuat peran strategis ormas dalam pembangunan dan menjaga stabilitas daerah.
Kepala Bidang Ormas dan Politik Dalam Negeri Kesbangpol Provinsi Banten, Dira Rizki Amalia, dalam sambutannya menyoroti maraknya praktik premanisme dengan motif intimidasi dan pemerasan yang dilakukan oknum mengatasnamakan ormas. Ia menegaskan bahwa tindakan semacam itu telah mencederai semangat perjuangan sosial yang seharusnya menjadi jiwa ormas.
“Belakangan ini, kita mendapati sejumlah ormas yang justru menakut-nakuti, memeras, dan mengganggu iklim investasi. Ini bukan lagi perjuangan sosial. Kekuatan ormas bukan terletak pada seragam, PD (pakaian dinas), dan stempel, tapi pada kepercayaan masyarakat. Tunjukkan bahwa ormas bisa menjadi mitra pemerintah, bukan justru mempraktikkan premanisme,” tegas Dira.
Senada dengan itu, Kepala Kesbangpol Kabupaten Serang, Epi Priatna, mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kerukunan pasca-Pemilu serentak yang berlangsung aman dan damai. Menurutnya, keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif ormas di tengah masyarakat.
“Di Kabupaten Serang ini, masyarakatnya majemuk. Ada kawasan industri dengan latar belakang yang beragam, tentu berpotensi terjadi gesekan. Tapi masyarakat kita egaliter. Pilkada dan Pilkades di sini berlangsung damai, tidak pernah ada kerusuhan besar,” ujar Epi. “Kalau ada kebijakan kami yang kurang berkenan, sampaikan langsung. Jangan justru menciptakan kegaduhan.”
Epi juga mengajak ormas untuk menjadi panutan di tengah masyarakat, turut menjaga nilai-nilai moral, budaya, dan keagamaan. “Ormas di Kabupaten Serang sejauh ini sudah menjalankan peran strategisnya dengan baik. Tetap jaga kekompakan dan kedepankan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, H. Umar bin Barmawi, anggota Komisi I DPRD Provinsi Banten dari Fraksi PKB, menekankan bahwa ormas harus memainkan peran sebagai jembatan antara rakyat dan pemerintah.
“Ormas harus berada di garis depan dalam mengedukasi dan mengadvokasi masyarakat. Aspirasi rakyat harus tersampaikan secara efektif, dan di sinilah peran ormas menjadi sangat vital,” ujarnya.
Melalui forum ini, Kesbangpol Banten berharap ormas tidak hanya menjadi pelengkap demokrasi, tetapi juga aktor penting dalam memperkuat kohesi sosial dan mendukung program-program pembangunan daerah secara konstruktif. (Az/Red)
