Masyarakat Desa Binong dan Babinsa Pamarayan Gotong royong Dukung Ketahanan Pangan
SERANG, TirtaNews – Anggota Babinsa Koramil 0602-20/Pamarayan, Kopka Wawan, bersama masyarakat Desa Binong Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang, melakukan kegiatan gotong royong yang sangat penting dalam mendukung ketahanan pangan di wilayah tersebut, pada Rabu, 20 November 2024.
Kegiatan tersebut berfokus pada pembangunan saluran irigasi pertanian sepanjang 200 meter di Kampung Mangir, yang sebelumnya mengalami kerusakan parah dan tidak dapat berfungsi dengan baik untuk memenuhi kebutuhan air di area persawahan.
Pembangunan saluran irigasi yang terletak di Kampung Mangir ini merupakan hasil swadaya masyarakat setempat. Warga yang sebagian besar berprofesi sebagai petani, menyadari betul bahwa keberlanjutan hasil pertanian mereka sangat bergantung pada tersedianya saluran irigasi yang memadai. Sebelum perbaikan dilakukan, saluran irigasi yang ada telah rusak parah dan tidak dapat lagi mengalirkan air dengan optimal ke lahan pertanian yang luas di sekitar kampung tersebut.
Kegiatan gotong royong ini diawali dengan koordinasi antara anggota Babinsa, pemerintah desa, dan warga setempat. Kopka Wawan, sebagai perwakilan dari Koramil 0602-20/Pamarayan, mengungkapkan bahwa peran TNI dalam kegiatan ini sangat vital. Selain sebagai pendamping dalam pelaksanaan pembangunan, TNI juga berfungsi untuk mempererat hubungan antara masyarakat dan aparat desa. “Kami mendukung sepenuhnya kegiatan ini agar para petani di Kampung Mangir dapat kembali merasakan manfaat dari saluran irigasi yang lancar, sehingga hasil pertanian mereka semakin baik,” ujar Kopka Wawan.
Pekerjaan dimulai dengan membersihkan saluran irigasi yang penuh dengan sampah dan endapan lumpur. Selanjutnya, masyarakat secara bergotong royong menggali dan memperbaiki saluran yang sudah bocor dan tidak berfungsi. Mereka bekerja dengan penuh semangat meskipun cuaca yang panas, karena mereka tahu betul bahwa keberhasilan pekerjaan ini akan membawa dampak positif bagi kehidupan mereka.
Salah satu warga setempat, Bapak Jajang, mengungkapkan rasa syukurnya atas terlaksananya perbaikan saluran irigasi ini. “Dulu kami sering mengalami kesulitan dalam mendapatkan air yang cukup untuk sawah kami, terutama saat musim kemarau. Kini, dengan adanya gotong royong ini, kami berharap bisa kembali bertani dengan nyaman dan mendapatkan hasil yang lebih baik,” tutur Jajang.
Pembangunan saluran irigasi ini menjadi contoh nyata bagaimana gotong royong antarwarga dapat memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga menunjukkan peran penting TNI dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, dengan turut serta dalam setiap langkah pembangunan yang mendukung kesejahteraan masyarakat.
Dengan selesainya pembangunan saluran irigasi sepanjang 200 meter ini, diharapkan bisa meningkatkan hasil pertanian di Kampung Mangir dan memberikan dampak positif bagi ekonomi petani setempat. Pemerintah desa juga berencana untuk terus mendukung warga dalam mengoptimalkan penggunaan saluran irigasi yang baru ini agar dapat mengairi seluruh sawah dengan lancar.
Kegiatan gotong royong ini tidak hanya memperbaiki infrastruktur irigasi, tetapi juga mempererat hubungan antar warga, menciptakan rasa saling peduli, dan memperkuat rasa kebersamaan. Semoga, semangat gotong royong ini terus tumbuh dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat Kampung Mangir dan sekitarnya. (Pen/Red)
