Pelaksanaan Pembangunan Tangga Darurat RSUD Labuan di Soal, Warga: Sangat Tertutup dan di Jaga Ketat

0
Pelaksanaan Pembangunan Tangga Darurat RSUD Labuan di Soal, Warga: Sangat Tertutup dan di Jaga Ketat
Views: 109

Tirtanews.co.id, Pandeglang, Banten – Sejumlah warga di Desa Labuan Kecamatan Labuan Kabupaten Pandeglang, Banten, mempertanyakan pelaksanaan pekerjaan Tangga Darurat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuan. Pasalnya, pekerjaan yang telah dilaksanakan lebih dari sepekan itu, sangat tertutup dan dijaga ketat Satuan Pengamanan (Satpam) di lokasi pekerjaan.

Pekerjaannya pembangunan Tangga Darurat tersebut, sangat tertutup dan banyak menimbulkan pertanyaan warga. Lantaran, sebelumnya tidak ada papan informasi yang terpasang dilokasi pekerjaan, baru beberapa hari ini saja terpasang,” ungkap warga, Minggu (26/11/2023).

Anehnya lagi, kata warga, pekerjaannya tertutup, itu saja pekerja baru kemarin menggunakan rompi dan perangkat kerja yang lain, sebelumnya pekerja tidak menggunakan perangkat Alat Pelindung Diri (APD). “Selain itu juga, siapa pelaksana nya juga tidak jelas, padahal kami selaku warga di sekitar RSUD ingin tau sejauh mana pelaksanaan pekerjaan tersebut. Dari mulai informasi kegiatan, anggaran kegiatan, awalnya kami tidak tahu, baru sekarang ini mengetahui setelah papan informasi di pasang,” jelas mereka.

Pekerjaannya sudah mulai beberapa hari yang lalu, gak tau soal adanya konsultan ataupun pengawas pekerjaan,” ungkap salah satu pekerja yang enggan menyebut namanya.

Kami hanya bekerja saja, selebihnya silahkan tanya kepada yang melaksanakan pekerjaan ini, kata pekerja. “Yang ditanyakan bapak kami tidak mengerti, silahkan tanya kepada pelaksananya saja, kami hanya bekerja,” ujarnya.

Sementara itu, dilokasi pekerjaan pembangunan Tangga Darurat RSUD Labuan yang bersumber anggaran dari APBD Provinsi Banten Dinas Kesehatan sebesar Rp. 617. 553. 942 dan dilaksanakan oleh PT. Daekindo Jaya Perkasa yang akan dikerjakan selama 30 Hari Kalender, memang sangat ganjil. Pada plang informasi saja, No Kontrak dan identitas perusahaan pengawas pekerjaan tidak terpampang. Dan sumber anggarannya pun, berasal dari Dinas Kesehatan Provinsi Banten, anggaran tahun 2021.

Namun sangat di sayangkan, ketika hendak konfirmasi, dilokasi dijaga ketat oleh Satuan Pengamanan (Satpam) di lokasi pembangunan RSUD Labuan. “Silahkan kordinasi terlebih dahulu kepada instansi terkait,” ujar sejumlah Satpam.

Sementara itu, hingga berita ini ditayangkan, wartawan belum bisa konfirmasi dengan pihak Dinas Kesehatan Provinsi Banten dan pihak PT. Daekindo Jaya Perkasa selaku pelaksana pekerjaan. (Ri3z/01).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *