Estafet Kepemimpinan Kantah ATR/BPN Lebak Resmi Berganti
Aan Rosmana Pamit, Akhda Jauhari Siap Lanjutkan Program Strategis Pertanahan
LEBAK, TirtaNews — Kepemimpinan di Kantor Pertanahan (Kantah) ATR/BPN Kabupaten Lebak resmi berganti. Dalam prosesi serah terima jabatan yang berlangsung Rabu, 25 Juni 2025, di ruang rapat Kantah ATR/BPN Rangkasbitung, Aan Rosmana secara resmi menyerahkan tongkat estafet kepada Akhda Jauhari, pejabat baru yang sebelumnya memimpin Kantah ATR/BPN Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.
Bagi Aan, momen tersebut menjadi penutup pengabdian selama dua tahun dua puluh hari di tanah Multatuli. Ia kini mengemban tugas baru di Kantor Wilayah ATR/BPN Provinsi Banten. Dalam sambutannya, Aan mengaku haru atas kebersamaan yang terjalin selama dirinya bertugas di Lebak.
“Mutasi adalah keniscayaan dalam birokrasi. Tapi saya akui, dua tahun di Lebak meninggalkan kesan emosional yang mendalam. Kalau ada tutur kata atau sikap yang kurang berkenan, saya mohon maaf,” ujar Aan.
Selama masa kepemimpinannya, Kantah ATR/BPN Lebak mencatat sejumlah capaian penting, di antaranya penerbitan 53.486 Sertifikat Hak Milik (SHM) melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) 2024. Capaian ini mencakup lahan seluas 48.671 hektare di 90 desa pada 20 kecamatan.
Aan mengenang kerasnya perjuangan tim, yang sering harus bekerja hingga larut malam demi menembus target. “Ada yang sampai kelelahan dan perlu dirawat. Tapi semangat gotong royong luar biasa—itulah kekuatan kita,” tuturnya.
Meski target PTSL 2025 turun drastis menjadi sekitar 9.000 bidang seiring kebijakan efisiensi anggaran nasional di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Aan optimistis semangat pelayanan tak akan surut. Ia juga menyoroti program sertifikasi tanah wakaf yang tengah digarap, dengan estimasi 300 bidang, serta penyelesaian redistribusi HGU PT. Bantam dan sertifikasi tanah ulayat masyarakat Baduy di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar.
“Program tanah wakaf ini penuh tantangan karena banyak wakif yang sudah wafat. Tapi saya percaya, sebagian besar bisa diselesaikan tahun ini bersama Pak Akhda,” ujarnya.
Dalam sambutan perdananya, Akhda Jauhari mengapresiasi capaian Aan Rosmana dan menyatakan komitmennya untuk meneruskan program strategis Kantah Lebak.
“Ini amanah besar. Tapi dengan semangat kolaborasi dan sinergi seluruh tim, saya yakin kita bisa terus menghadirkan pelayanan terbaik,” katanya.
Akhda juga menekankan pentingnya inovasi dalam tata kelola agraria dan pelayanan publik. “Pelayanan pertanahan bukan sekadar administrasi, tapi menyangkut kepercayaan publik. Dan kepercayaan itu harus terus dijaga melalui pelayanan yang cepat, transparan, dan adaptif,” tegasnya.
Seremoni serah terima jabatan itu turut dihadiri pejabat struktural Kantah, perwakilan Forkopimda, serta para mitra kerja strategis. Momentum ini sekaligus menandai fase baru perjalanan Kantah ATR/BPN Lebak di bawah kepemimpinan baru. (Ridwan/Red)
