WI Kota Serang dan HIPPI Banten Bahas Bisnis Berkah di Kota Serang

oplus_2
KOTA SERANG, TirtaNews — Pimpinan Daerah Wanita Islam (WI) Kota Serang kolaborasi dengan Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Banten menggelar pertemuan kajian bisnis, Minggu (18/05/2025).
Ikhtiar membangun bisnis yang tak hanya sukses secara finansial tapi juga mengandung nilai keberkahan menjadi bahasan utama dalam Kajian Bisnis #4 yang bertempat di kediaman KH. Embay Mulya Syarif, Ponpes Tahfidz Daarul Hamid, Kota Serang, dan dihadiri oleh puluhan pelaku usaha dari berbagai kalangan.
Mengusung tema “Membangun Bisnis yang Sukses dan Berkah”, kegiatan ini menghadirkan dua narasumber utama: KH. Embay Mulya Syarif, tokoh masyarakat Banten sekaligus Ketua Umum PB Mathla’ul Anwar, serta H. Syaiful Bahri, Ketua HIPPI Banten dan Komisaris SABA Group.
Dalam pemaparannya, KH. Embay menekankan pentingnya landasan spiritual dalam setiap aktivitas bisnis. “Bisnis yang tidak hanya mengejar laba, tapi juga memberi manfaat bagi masyarakat dan dilandasi nilai-nilai kejujuran serta keikhlasan, itulah yang akan langgeng dan membawa keberkahan,” ujarnya.
Ketua PD WI Kota Serang Hj. Mulyati mengungkapkan rasa syukur bisa silaturahmi dan belajar bagaimana mempunyai bisnis yang membawa keberkahan.
” Alhamdulillah teman-teman wanita islam terlihat antusias hadir dalam kajian hari ini, mudah-mudahan ilmu yang kita dapat dari guru kita pak KH. Embay Mulya Syarif bisa bermanfaat dan bisa diterapkan dalam bisnis dan kehidupan sehari-hari, sehingga bisnis kita semakin berkembang dan membawa keberkahan untuk sesama,” tuturnya.
Sementara itu, H. Syaiful Bahri membagikan pengalaman praktisnya dalam menjalankan bisnis yang tetap menjaga integritas dan memberikan kontribusi sosial. Ia menyebut bahwa keberhasilan jangka panjang tidak semata ditentukan oleh strategi pasar, melainkan juga oleh etika usaha dan kepedulian terhadap sesama.
Acara ini merupakan hasil kolaborasi antara HIPPI Banten, Wanita Islam Kota Serang, TDA Serang Raya, dan Cahaya Learning Center. Selain menjadi ruang berbagi inspirasi, kegiatan ini juga menjadi wadah konsolidasi jejaring usaha lokal yang berorientasi pada kemajuan ekonomi umat.
Antusiasme peserta tampak dari diskusi yang hidup sepanjang acara serta semangat untuk terus mengembangkan bisnis dengan pendekatan spiritual dan sosial. Panitia membuka layanan live streaming Instagram bagi yang belum bisa hadir dalam kajian tersebut.
Melalui kajian ini, para peserta diharapkan dapat mengintegrasikan nilai keberkahan dalam praktik bisnis sehari-hari, sejalan dengan visi menjadikan Banten sebagai pusat ekonomi yang berdaya saing dan berlandaskan nilai-nilai keislaman. (Az/Red)