Desa Sindangheula Angkat Sapu Lidi sebagai Ikon Ekonomi di Festival Nasional Bangun Desa

0
Desa Sindangheula Angkat Sapu Lidi sebagai Ikon Ekonomi di Festival Nasional Bangun Desa
Views: 55

SERANG, TirtaNews — Pemerintah Desa Sindangheula, Kabupaten Serang, turut ambil bagian dalam Festival Bangun Desa, Bangun Indonesia 2025 yang digelar Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) di Alun-Alun Desa Situterate, Kecamatan Cikande, Jumat, 16 Mei 2025.

Festival yang dihadiri Menteri Desa dan PDTT Yandri Susanto dan Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Diaz Hendropriyono ini diikuti pula oleh Forkopimda Provinsi Banten, Bupati Serang terpilih Ratu Rachmatu Zakiyah, serta para pejabat daerah dan pusat.

Desa Sindangheula menampilkan produk unggulan berupa sapu lidi, yang telah lama menjadi ikon desa sekaligus sumber penghidupan utama warga. “Sapu lidi bukan sekadar kerajinan, melainkan identitas masyarakat kami. Kami ingin menunjukkan bahwa desa mampu mandiri secara ekonomi melalui produk lokal,” kata Kepala Desa Sindangheula, Suheli.

Stan UMKM Desa Sindangheula mencuri perhatian pengunjung dengan ragam sapu lidi berkualitas buatan tangan para perajin lokal. Produk ini mencerminkan semangat kemandirian desa dan kekuatan ekonomi berbasis komunitas.

Festival bertema Bangun Desa, Bangun Indonesia ini juga menjadi ajang peluncuran Gerakan Desa Peduli Sampah oleh Kemendes PDTT. Dalam sambutannya, Yandri Susanto menegaskan pentingnya mengubah paradigma masyarakat desa terkait pengelolaan sampah.

“Sampah bukan lagi musuh, melainkan potensi ekonomi,” ujar Yandri. Ia mencontohkan produk-produk kreatif hasil daur ulang dari desa, seperti tas, bumbu dapur, hingga furnitur, serta menyebut rencana pengolahan sampah menjadi energi listrik.

Menurut Yandri, transformasi ini hanya dapat terwujud melalui perubahan pola pikir dan kesadaran kolektif masyarakat desa. Festival ini, katanya, adalah langkah awal menuju desa yang tidak hanya mandiri, tapi juga berdaya saing. (Az/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *