Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa Untirta Terpilih: Usung Visi “Bersama” Bergerak Satu Makna
SERANG, TirtaNews – Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) resmi memiliki Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa baru untuk periode 2025. Ferdansyah dan pasangannya berhasil memenangkan pemilihan dengan mengusung visi “Bersama” yang menjadi akronim dari semangat mereka: Bergerak Satu Makna.
Dalam pidato perdananya, Ferdansyah menegaskan bahwa visi “Bersama” merupakan bentuk komitmen untuk menciptakan kampus yang inklusif, ramah terhadap semua elemen masyarakat, dan menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan. “Kami ingin menjadikan Untirta sebagai kampus yang inklusif, dapat diakses oleh siapa saja, tanpa memandang kelas sosial, gender, atau kemampuan. Kampus ini bukan hanya milik masyarakat Banten, tetapi juga milik seluruh rakyat Indonesia,” ujar Ferdansyah, Jumat (27/12).
Komitmen untuk Inklusi dan Hak Perempuan
Pasangan pemimpin mahasiswa ini membawa isu yang dianggap relevan dengan kebutuhan mahasiswa saat ini, seperti perlindungan hak perempuan, akses pendidikan bagi penyandang disabilitas, dan upaya menciptakan lingkungan kampus yang aman dan nyaman bagi semua. Ferdansyah menegaskan bahwa fokus utamanya adalah memastikan setiap mahasiswa mendapatkan hak yang sama dalam menikmati sarana dan prasarana kampus.
“Sebagai anak yang lahir dari rahim seorang perempuan, saya sangat menghargai perempuan. Karena itu, kami berkomitmen untuk mewujudkan kampus yang ramah perempuan dan inklusif bagi teman-teman disabilitas. Semua mahasiswa berhak mendapatkan akses yang setara,” lanjutnya.
Isu yang diusung oleh Ferdansyah dan pasangannya mendapat sambutan positif dari mahasiswa. Salsa, seorang mahasiswi Untirta, menyatakan harapannya atas komitmen baru ini. “Sebagai perempuan, saya senang karena ada yang peduli dengan keamanan dan kenyamanan perempuan. Namun, saya harap ini bukan hanya janji, tetapi bisa benar-benar diwujudkan,” tuturnya.
Langkah Awal untuk Masa Depan Untirta
Selain memperjuangkan hak perempuan dan disabilitas, Ferdansyah juga menekankan pentingnya melibatkan seluruh civitas akademika Untirta dalam mewujudkan visi tersebut. “Kami ingin membangun Untirta bersama-sama. Visi ini bukan hanya pajangan, tetapi komitmen nyata kami untuk membuat Untirta lebih baik,” tegasnya.
Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa Untirta terpilih dijadwalkan berlangsung pada Januari 2025 mendatang. Dengan semangat baru yang mereka bawa, mahasiswa berharap kepemimpinan ini dapat membawa perubahan positif bagi Untirta dan menjawab berbagai tantangan yang dihadapi kampus. (Az/Red)