Pembangunan Irigasi di Ciwaka Diduga Tak Sesuai Spesifikasi dan Abaikan Keselamatan Kerja
SERANG, TirtaNews — Pekerjaan pembangunan irigasi di Lingkungan Pengampelan, Ciwaka, Rabu (25/12/2024), diduga menyimpang dari spesifikasi teknis dan melanggar prosedur keselamatan kerja. Proyek tersebut juga diketahui tidak memasang papan informasi proyek (PIP), sehingga menimbulkan pertanyaan tentang transparansi pelaksanaan kegiatan.
Pantauan di lokasi menunjukkan sejumlah indikasi pelanggaran. Batu yang digunakan dalam konstruksi bukan jenis batu cakup, melainkan batu kapur yang dinilai tidak sesuai standar. Selain itu, para pekerja tampak tidak dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) seperti sarung tangan, sepatu boots, rompi, dan helm. Hal ini memunculkan kekhawatiran terkait keselamatan kerja di lokasi proyek.
Di tempat terpisah, pihak yang bertanggung jawab atas proyek ini enggan memberikan klarifikasi. Awak media yang mencoba menghubungi pihak terkait, baik secara langsung maupun melalui pesan singkat WhatsApp, tidak mendapatkan tanggapan yang jelas. Sikap saling lempar tanggung jawab ini semakin memperkuat dugaan bahwa proyek tersebut minim pengawasan.
Proyek yang bersumber dari anggaran pemerintah ini seharusnya diawasi dengan ketat oleh pihak pelaksana dan dinas terkait. Namun, hingga kini belum terlihat adanya tindakan dari pihak yang berwenang untuk meninjau kejanggalan-kejanggalan yang terjadi di lapangan.
Masyarakat berharap agar aparat penegak hukum (APH) serta dinas terkait segera turun tangan untuk memastikan proyek tersebut sesuai dengan spesifikasi dan aturan yang berlaku, mengingat pentingnya irigasi untuk menunjang kebutuhan warga setempat.
(Hayat/Red)
