Forwatu Banten Gelar Apel Khusus dan Salurkan Bantuan di Lokasi Banjir Ponpes Al Mukmin
PANDEGLANG, TirtaNews — Forum Warga Bersatu (Forwatu) Banten bersama Ormas PERPAM dan KKPMP menggelar Apel Khusus di lokasi bencana banjir Kampung Leuwimuja, Desa Sukaseneng, Kecamatan Cikeusik, Pandeglang, pada Sabtu, 7 Desember 2024. Kegiatan ini menjadi bagian dari aksi peduli lingkungan sekaligus upaya trauma healing bagi masyarakat terdampak, khususnya di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mukmin.
Presidium Forwatu Banten memimpin langsung keberangkatan ke lokasi dengan medan yang sulit dilalui kendaraan roda empat. Namun, semangat untuk membantu korban banjir tidak surut. “APEL biasanya kami lakukan untuk mengkritisi kebijakan pemerintah. Namun, kali ini kami gelar Aksi Peduli Lingkungan (APEL) di lokasi banjir agar dapat berbagi rasa atas musibah yang menimpa masyarakat,” ujar Arwan, Presidium Forwatu Banten.
Arwan menjelaskan bahwa prioritas kunjungan diarahkan ke Ponpes Al Mukmin dan rumah warga sekitar, meski lokasi lain seperti Kecamatan Patia dilaporkan mengalami dampak banjir yang parah. “Kami mendapatkan informasi dari H. Muslihin bahwa Ponpes Al Mukmin terendam banjir, sehingga puluhan santri kesulitan untuk kembali beraktivitas pasca banjir,” jelasnya.
H. Muslihin, pengurus Forwatu Banten, menyampaikan apresiasi atas kepedulian rekan-rekannya yang hadir di lokasi. “Ponpes ini adalah tempat menuntut ilmu agama yang harus dibantu agar dapat kembali nyaman beradaptasi. Terima kasih sebesar-besarnya kepada Forwatu Banten,” katanya.
KH Rusydi, Pimpinan Ponpes Al Mukmin, menyampaikan rasa haru atas perhatian besar yang diberikan. “Saya terharu, air mata ini jadi saksi. Bantuan ini akan sangat berarti bagi kami. Kami akan terus istiqamah mengaji di sini meskipun sering dilanda banjir,” ucapnya dengan penuh emosi.
Kegiatan tersebut sekaligus menyalurkan bantuan berupa kebutuhan pokok dan perlengkapan untuk santri serta masyarakat sekitar. Forwatu Banten berharap aksi ini dapat meringankan beban para korban banjir dan membangkitkan solidaritas masyarakat luas untuk membantu sesama.
(Hen/Red)
