Mengenang 3 Tokoh Masaikh, Pondok Pesantren Kananga Gelar Haul dan Silahturahmi Alumni
PANDEGLANG, TirtaNews – Penjabat (PJ) Gubernur Provinsi Banten menyampaikan bahwa Provinsi Banten menjadi ukuran dalam perhelatan nasional.
“Kita dari pemerintah provinsi Banten alhamdulilah kerukunan selalu terjaga, kita selalu bersama-sama menjadi ukuran dalam perhelatan nasional karena memiliki stabilitas yang cukup baik,” Ucap Al Muktabar PJ Gubernur Provinsi Banten saat menyampaikan sambutan di acara Haul Masaikh Pondok Pesantren Kananga dan Silaturahmi Alumni Serta Alim Ulama Umaro se- Banten, Menes, Pandeglang, Banten, Kamis (24/10/2024).
Selanjutnya, Al Muktabar menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara haul pondok pesantren kananga.
“Lembaga ini telah mewariskan keislaman yang kuat, toleransi yang tinggi sehingga menjadi dasar kita dalam membangun Banten,” terangnya.
Turut hadir dari Wakil Presiden Periode 2019-2024 KH Ma’ruf Amin, pengasuh pondok pesantren Kananga KH TB Abdul Hakim, dari Pemkab Pandeglang, PCNU Pandeglang, Polres Pandeglang, Ansor dan Banser Pandeglang, Camat Kecamatan Menes, Kapolsek Menes, Danramil Menes, serta tamu undangan berjumlah 300 orang yang hadir di acara haul.
Sementara itu, Ahmad Nurkholid Ketua pelaksana menyampaikan acara haul dalam rangka mendoakan Tiga tokoh masaikh.
“Acara haul dalam rangka mendoakan tiga tokoh masaikh pondok pesantren kananga, diantaranya KH TB. Muhammad Soleh pendiri pondok pesantren dan sekaligus murid Syeikh Nawawi Albantani, kedua KH TB Ahmad Abdul Hadi Shogiri, ketiga KH TB. Abdul Mu’ti selaku tokoh yang terus mengembangkan pesantren kananga,” terangnya.
Kemudian, Nurkholid menyampaikan bahwa pesantren kananga berkembang ke pendidikan formal.
“Kami sedikit informasikan berkah dari masaikh, hari ini telah mendirikan lembaga pendidikan formal yaitu SMP Islam Al Mu’ti dan SMK Islam Al Hadi keduanya nama dari pendiri untuk mengenang dan semoga senantiasa menjadi doa serta keberkahan,” terangnya. (Cholwan/Red)