Tekan Angka Stunting di Pandeglang, Puskesmas Pagelaran Distribusikan PMT di Empat Desa

0
Tekan Angka Stunting di Pandeglang, Puskesmas Pagelaran Distribusikan PMT di Empat Desa
Views: 105

Tirtanews.co.id, Pandeglang, Banten – Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Pagelaran Kabupaten Pandeglang, Banten, di dampingi unsur Muspika Kecamatan Pagelaran beserta para Kades, Ketua DWP Perikanan Kabupaten Pandeglang selaku Ibu Binwil, Dinas KB, TPPKK Kecamatan, Bidan Koordinator, Petugas Ahli Gizi, Petugas Promkes, Bidan Desa, beserta Kader, melakukan monitoring sekaligus mendistribusikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal kepada Balita dan ibu hamil yang terlaporkan atau yang terperiksa dengan kasus atau status Ibu Hamil Resiko Tinggi (Bumil Resti) di Empat desa di wilayah Kecamatan Pagelaran.

Kegiatan pendistribusian Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal kepada Balita dan ibu hamil atau status Ibu Hamil Resiko Tinggi (Bumil Resti) di wilayah Kecamatan Pagelaran telah dilaksanakan selama 4 bulan, dan sekarang ini, sudah di bulan Ketiga dan akan berakhir nanti pada bulan Oktober,” jelas Kapus Pagelaran, H Asep Saepullah SST, SKM, Selasa (17/09/2024).

Pada kegiatan ini, lanjutnya, turut juga didampingi unsur Muspika Kecamatan Pagelaran beserta para Kades, Ketua DWP Perikanan selaku Ibu Binwil, Dinas KB, TPPKK Kecamatan, Bidan Koordinator, Petugas Ahli Gizi, Petugas Promkes, Bidan Desa, beserta Kader. “Pada kegiatan distribusi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal di Kecamatan Pagelaran dilaksanakan di Desa Bulagor ada 10 bumil KEK dan 15 bayi yang diberikan PMT, kemudian di Desa Bama 10 ibu hamil dan 10 Balita, Desa Senangsari 17 bumil dan 20 balita dan Desa Harapan karya 7 ibu hamil dan 14 balita yang ditangani oleh tim yang lainnya,” imbuhnya.

Masih kata Kapus Pagelaran, kegiatan hari ini kita memberikan langsung PMT lokal kepada Bumil Resti, yang menu makanan pembuatan makanan lokal ini salah satunya dari tim kader, dan tim petugas kami yang memantau dan mengawasi cara pembuatan makanan lokalnya kaitan dengan menu gizinya sesuai dengan Isi Piringku dan gizi seimbang untuk mencegah stunting yang di awali dari masa kehamilan atau 1000 hari HPK, supaya nanti lahirnya tidak menjadikan anak stunting atau Berat Badan Lahir Rendah (BBLR).

Program penekanan angka Stunting ini, tentunya di instruksikan oleh Pemkab Pandeglang melalui Bupati Pandeglang supaya dapat menekan angka Stunting di Kabupaten Pandeglang umumnya, dan di wilayah Kecamatan Pagelaran secara khususnya,” jelasnya.

Kami Puskesmas Pagelaran, kata Kapus, menghimbau kepada masyarakat khususnya kepada pasangan usia subur atau pasangan yang memiliki ibu hamil, harus memperhatikan asupan makanan yang bergizi, perkuat dengan Isi Piringku yang porsinya setengah itu nasi, setengahnya ada lauk pauk, setengahnya ada sayur mayur dan ditambah susu.

Selain itu juga, jangan lupa melakukan pemeriksaan kehamilannya minimal 6 kali baik di Posyandu atau Puskesmas, serta, jelas Kapus, lakukan pemeriksaan 10 standar yang harus dipenuhi. Dan wajib melakukan pemeriksaan USG pada trimester pertama satu kali dan trimester ketiga satu kali selama kehamilan.

Pastikan kondisi mental bumil terjaga, jangan sampai banyak pemikiran yang mengganggu pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan. Kemudian hindari pola hidup tidak sehat, seperti maen gadget (Android), begadang, itu tidak baik karena akan memberikan dampak negatif untuk fisik dan mental bumil,” himbaunya.

Lain dari pada itu, masih kata Kapus, pada masa kehamilan juga, diharuskan mengikuti kelas ibu hamil yang di dampingi oleh suaminya supaya mengetahui tahapan dari trimester pertama hingga trimester ketiga hingga menghadapi persalinan hingga memberikan ASI ekslusif hingga anak usia 2 tahun, yang harus berkelanjutan. “Dan bayi harus mendapatkan imunisasi dasar lengkap dan di pantau tumbuh kembang setiap bulan ke Posyandu dan di perhatikan pola makan gizi seimbang,” terangnya.

Terpisah, para Ibu Hamil Resiko Tinggi (Bumil Resti) mengaku senang menerima PMT tersebut, mereka berterima kasih kepada Kapus Pagelaran dan ibu Bupati Kabupaten Pandeglang. “Terima kasih atas makanan tambahan yang telah kami terima yang menunya penuh gizi, terima kasih ibu Bupati Pandeglang, Irna Narulita,” ujar mereka. (Ri3z/02).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *