Tuntut Moratorium Dicabut, Ribuan Massa Dari Lebak Akan Geruduk Istana
LEBAK, TirtaNews – Ribuan massa dari berbagai elemen masyarakat yang ada di Lebak Selatan akan menggeruduk Istana Negara dan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR-RI) hal tersebut terjadi karena ingin menuntut dicabutnya Moratorium Daerah Otonomi Baru ( DOB) sehingga Kabupaten Cilangkahan diresmikan menjadi Kabupaten Mandiri.
Undangan Aksi tersebut sudah beredar dimedia sosial.
“Saya mengundang secara terbuka untuk semua elemen masyarakat Cilangkahan untuk hadir pada hari Rabu, 31 Juli 2024, Titik aksi di Istana Negara dan Gedung DPR RI, dengan materi tuntutan yaitu mendesak Pemerintah pusat cabut Moratorium atau sahkan Rancangan Undang-undang (RUU) DOB Cilangkahan,” ujar Rizwan Comrade, Aktivis Lebak Selatan. Minggu (21/7/2024).
Sekira 5000 Massa dengan 50 Bus, 129 Mobil Siaga Desa, dan puluhan mobil pribadi dari 10 Kecamatan akan berbondong-bondong datang ke Jakarta untuk laksanakan aksi damai.
Dalam tuntutan tersebut untuk mengetuk hati pemerintah pusat terutama Presiden Republik Indonesia agar segera mewujudkan keinginan ribuan masyarakat Cilangkahan untuk berpisah dari Kabupaten Lebak.
. “Karena akses jarak yang sangat jauh dari ibukota Kabupaten Lebak sehingga Cilangkahan sangat sulit mendapatkan akses pelayanan. Dengan terwujudnya DOB Cilangkahan tentu akan membawa implikasi yang luas pada berbagai sektor yang selama ini sulit didapatkan oleh rakyat Cilangkahan,” ungkap Rizwan.
Hal ini merupakan cita-cita rakyat Cilangkahan yang selama puluhan tahun sabar dari kesenjangan yang terjadi di Lebak Selatan. (Wan/red)
