Anev Naik Turun Penumpang Dalam Operasi Ketupat Maung Tahun 2023

0
Anev Naik Turun Penumpang Dalam Operasi Ketupat Maung Tahun 2023
Views: 104

Serang, TirtaNews – Polda Banten laksanakan Analisa Evaluasi (Anev) naik turun penumpang dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Maung 2023 yang dilaksanakan mulai tanggal 18 April sampai 1 Mei 2023 di wilayah Hukum Polda Banten.

Karo Ops Polda Banten Kombes Pol Dedi Suhartono mengatakan maksud dan tujuan dari anev tersebut. “Anev ini guna memberikan bahan masukan dan gambaran tentang kegiatan operasi ketupat 2023 di daerah hukum Polda Banten yang dihimpun dari laporan Posko Operasi Ketupat Maung 2023 Polda Banten,” kata Dedi pada Selasa (02/05/2023)

Dari hasil pendataan perbandingan naik turun penumpang di ASDP Merak. “Pada pelaksanaan arus mudik tahun 2023 dari H-10 sampai H+9 ASDP Merak telah menyebrangkan para pemudik pejalan kaki dari sebanyak 1.385.055 hal tersebut mengalami kenaikan 3% dibandingkan tahun sebelumnya yaitu sebanyak 1.347.531,” ucap Dedi.

Sedangkan untuk kendaraan yang telah menyebrang melalui pelabuhan merak, Pelindo Ciwandan dan BBJ sebanyak 301.741 naik 1% dibandingkan tahun lalu yaitu 297.448. “Sebanyak 301.741 kendaraan yang telah menyebrang dengan rincian sebagai berikut Bus sebanyak 9.431 naik 4% dibandingkan tahun lalu yaitu 9.037 dan untuk kendaraan pribadi R4 sebanyak 169.141 turun 2% dibandingkan tahun sebelumnya yaitu 171.879,” ujar Dedi.

“Untuk Truck yang telah disebrangkan sebanyak 9.978 dengan rincian sebanyak 6.638 melalui pelabuhan pelindo II Ciwandan dan 3.340 menyebrang melalui pelabuhan BBJ serta sepeda motor yang telah menyebrang sebanyak 62.685 melalui pelabuhan pelindo II Ciwandan,” tutur Dedi.

Diakhir, Dedi menyampaikan lonjakan singnifikan penumpang terjadi pada arus mudik pada 18 hingga 20 April 2023. “Puncak arus mudik terjadi pada H-2 (20/04) dengan jumlah kendaraan19.564 dan penumpang 127.159 orang, sementara puncak arus balik terjadi pada H+8 (30/04) Sebanyak 320,268 kendaraan dengan penumpang 138.313 orang,” tutup Dedi. (humas/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *